Saat menstruasi terjadi darah akan keluar organ intim sebagai siklus bulanan alami dalam tubuh wanita. Macam macam darah wanita diketahui berbeda beda baunya. Bau darah pada haid bervariasi terjadi sepanjang siklus menstruasi terjadi. Normalnya adalah haid bau anyir dengan sedikit berbau darah.
Bau darah haid bervariasi, dan berikut beberapa jenis dan kemungkinan penyebabnya yang perlu Anda kenali.
Berbau Metalik
Darah menstruasi bisa hasilkan bau logam yang cukup menusuk, seperti berbau coin tembaga. Ini umumnya karena oleh banyaknya zat besi pada darah yang dikeluarkan dan benar-benar tidak harus dicemaskan.
Berbau busuk
Beberapa wanita cenderung temukan bau busuk dari bakteri yang bersatu dengan aliran darah menstruasi.
Bau busuk ini memperlihatkan jika telah saatnya wanita untuk mengganti pembalut yang dipakai agar bau yang ada bisa dikontrol.
Berbau busuk biasanya muncul karena aliran darah menstruasi yang deras.
Berbau amis
Bila berbau darah haid tercium amis, seperti ikan, kemungkinan Anda mesti lebih siaga. Berbau amis telah dihubungkan beberapa macam infeksi seperti trikomoniasis atau vaginosis bakteri.
Pada vaginosis bakteri, vagina akan bau amis walau sedang tidak menstruasi. Tetapi saat haid tiba, berbau amis akan makin menusuk.
Selain berbau darah haid yang amis, infeksi bakteri pada vagina akan memacu gejala-gejala lain, misalnya:
- Nyeri saat buang air kecil
- Ada sensasi perih seperti kebakar di area vagina
- Gatal di area vagina
- Ada keputihan yang tidak normal
Berbau bawang atau garam
Tahukah kamu ternyata bau darah menstruasi dapat keluarkan bau seperti bawang atau garam? Ya, ini dapat terjadi jika kamu tidak menjalankan kebersihan secara baik.
Karena itu, kamu perlu jaga kebersihan area vagina. Satu diantaranya dengan menukar pembalut dengan teratur sekitar 3-4 jam sekali.
Bila darah menstruasi telah penuhi pembalut, kamu perlu menggantinya lebih cepat.
Berbau manis
Bila darah menstruasi sedikit bau manis, jangan diganggu karenanya normal.
Karena ini terjadi saat tingkat pH vagina wanita berubah lebih ke segi asam.
Kesetimbangan pH vagina dijumpai umumnya antara 3,8 – 4,5.
Langkah menangani bau darah menstruasi
Ganti Pembalut
Sering ganti pembalut saat menstruasi penting untuk dijalankan. Tidak cuma menahan berbau tidak enak muncul. Tetapi, ganti pembalut dengan teratur buat vagina terbebas dari bakteri pemicu penyakit.
Tidak ada standar berapa kali Anda harus ganti pembalut saat menstruasi. Tetapi, dua sampai 3x dalam satu hari umumnya cukup buat menghindari bakteri pemicu penyakit. Bila darah yang keluar lumayan banyak, maka ganti pembalut dapat dilaksanakan lebih dari 3x.
Bersihkan Atau Ganti Celana Dalam
Walau celana dalam kamu sudah dilapis oleh pembalut hingga vagina tidak langsung melekat pada permukaan celana dalam, yakinkan Anda tetap membersihkan dan mengganti celana dalam, setiap Anda selesai mengenakannya.
Celana dalam menjadi lembap. Ini pada akhirnya memunculkan aroma tidak enak ada dari vagina Anda. Untuk menghindari ini, Anda disuruh untuk rajin ganti celana dalam baik itu saat menstruasi atau saat tidak menstruasi
Jika dua hal di atas telah dijalankan tetapi aroma tidak enak saat ini masih ada, maka mungkin ada yang salah dengan keadaan vaginamu.
Untuk mencegah bau tidak enak, kamu diminta untuk rajin jaga kebersihan vagina tiap harinya, terutamanya saat menstruasi. Hindari aroma tidak enak ada saat menstruasi bisa juga dijalankan dari dalam tubuh, yaitu dengan konsumsi makanan yang tidak mempunyai aroma menyengat dan memperbanyak minum air putih.